Hasil Liga Champions : Arsenal Vs Bayern Munchen 2-0

Seperti yang telah diduga oleh beberapa pihak, pertandingan antara Arsenal kontra Bayern Munchen telah beralan dengan sengit dan sangat menghibur. Sejak menit awal dimulainya pertandingan, kedua klub mengawali dengan permainan saling menyerang.

Dari kuub Bayern Munchen, penampilan Manuel Neur yang sangat memukau telah beberapa kali menyelamatkan gawang. Jual beli serangan yang terjadi memang memperlihatkan bahwa seraangan yang dilancarkan oleh pasukan Arsene Wenger memang jauh lebih tajam.

Jika bukan karena Manuel Neuer, Arsenal pasti sudah unggul lebih dulu di menit 32 ketika satu sundulan mautTheo Walcott mengarah tepat ke gawang. Namun Neuer dengan tangannya yang kuat dan instink menepis bola. Bola muntah gagal disambar satu pemain The Gunners.

Bola sundulan Theo Walcott tadi berasal dari umpan Nacho Monreal dari sisi kiri lini serang Arsenal.

Setelah itu satu lagi tembakan Walcott di menit 36 terlalu lemah, dengan mudah dicegat kiper Neuer. Jika bukan karena Manuel Neuer, Arsenal pasti sudah unggul lebih dulu di menit 32 ketika satu sundulan maut Theo Walcott mengarah tepat ke gawang. Namun Neuer dengan tangannya yang kuat dan instink menepis bola. Bola muntah gagal disambar satu pemain The Gunners.

Bola sundulan Theo Walcott tadi berasal dari umpan Nacho Monreal dari sisi kiri lini serang Arsenal.

Setelah itu satu lagi tembakan Walcott di menit 36 terlalu lemah, dengan mudah dicegat kiper Neuer.

Gol pemecah kebuntuan akhirnya terjadi pada menit 77 melalui sebuah tendangan bebas Santi Cazorla ke depan gawang Neuer. Olivier Giroud yang baru saja masuk menggantikan Theo Walcott menanduk bola, setengah dengan kepalanya setengah dengan tangannya, guna mencetak gol pertama pada pertandingan itu.

Tapi gol yang menjadi bahan pembicaraan adalah gol kedua Arsenal yang terjadi di masa injury time babak kedua. Mesut Oezil menyambar satu umpan dari arah samping.

Sekilas kiper Neuer berhasil menepis bola keluar sebelum bola rebound disambar Oxlade-Chamberlain. Namun teknologi garis gawang memperlihatkan bola sudah melintasi garis beberapa belas centimeter jauhnya.